Cara Menghitung Cor Beton Jalan

By | May 19, 2023

Agar Tidak Salah Langkah, Berikut Cara Menghitung Cor Beton Jalan Yang Tepat

Penting untuk mengetahui cara menghitung cor beton jalan, mengingat beberapa waktu belakangan sudah banyak konstruksi jalan yang mengandalkan cor beton.

Cor dari beton terpilih menjadi konstruksi terbaik, karena sumber materialnya mudah ditemukan di pasaran dan proses pengerjaannya sendiri tidak membutuhkan biaya yang besar. Untuk daftar harga beton cor jalan terbaru bisa cek disini

Sehingga tidak heran jika masyarakat kemudian berpaling menggunakan beton cor dibandingkan jenis konstruksi jalan lainnya. Untuk memahaminya lebih dalam, simak ulasan berikut.

Pengertian Cor Beton Jalan

Jadi, apa sih sebenarnya cor beton jalan? Nah, cor beton jalan ini adalah proses pembuatan jalan yang menggunakan material beton. Beton ini kemudian dicor atau dituang di atas permukaan jalan yang telah dipersiapkan sebelumnya. Tujuannya? Biar jalan kita jadi lebih kokoh dan awet banget!

Fungsi dan Keunggulan Cor Beton Jalan

Nah, kamu pasti penasaran dong, apa sih sebenarnya fungsi dari cor beton jalan ini? Gini, fungsi utamanya adalah memberikan fondasi yang kuat untuk jalan kita.

Dengan menggunakan cor beton, jalan kita bisa lebih tahan terhadap beban kendaraan yang lewat dan juga cuaca yang berubah-ubah.

Selain itu, ada beberapa keunggulan dari penggunaan cor beton jalan ini, loh. Pertama, cor beton jalan memiliki umur pakai yang lama banget, bisa sampai puluhan tahun! Jadi, kita nggak perlu khawatir jalan kita rusak dalam waktu dekat.

Kedua, cor beton juga tahan terhadap perubahan suhu dan cuaca yang ekstrem, jadi nggak mudah retak atau rusak akibat kondisi alam yang kadang bikin kesel.

Oh iya, jangan lupa ya, ketika kita ngitung kebutuhan cor beton jalan, pastikan kita memperhatikan faktor-faktor yang relevan seperti luas dan ketebalan jalan, ya.

Nggak mau kan kehabisan bahan di tengah-tengah proses pengerjaan? Nah, sekarang kamu udah tau dong gimana cara menghitung cor beton jalan yang pas dan tepat? Jangan khawatir, kami bakal bantu kamu nih menghitungnya!

Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, terapkan cara menghitung cor beton jalan ini dengan baik dan benar, biar jalan kita makin kuat dan tahan lama.

Semoga informasi ini bermanfaat ya! Jangan lupa, tetap ikuti kami untuk tips dan trik menarik seputar cor beton dan konstruksi lainnya. Sampai jumpa di artikel-artikel kami selanjutnya, ya!

Persiapan Sebelum Menghitung Cor Beton Jalan

Sebelum kita mulai menghitung cor beton jalan, ada beberapa persiapan yang perlu kamu lakukan, nih. Pastikan kamu sudah siap dengan langkah-langkah berikut ini:

A. Menentukan Ukuran dan Spesifikasi Jalan

Pertama-tama, kita harus menentukan ukuran dan spesifikasi jalan yang akan kita bangun. Ukuran dan spesifikasi ini sangat penting, karena akan mempengaruhi kebutuhan material dan dimensi dari cor beton jalan tersebut.

Misalnya, kita harus memperhatikan lebar jalan, ketebalan lapisan beton, dan juga kemiringan permukaan jalan. Dengan mengetahui ukuran dan spesifikasi yang tepat, kita bisa menghitung kebutuhan material dengan lebih akurat.

B. Menyiapkan Alat dan Bahan yang Diperlukan

Selanjutnya, persiapkan semua alat dan bahan yang dibutuhkan untuk melakukan pekerjaan cor beton jalan. Beberapa alat yang umumnya diperlukan antara lain: mixer beton, pengaduk beton, papan bekisting, alat pengecoran, alat penghalus permukaan beton, dan alat pengukur.

Sedangkan bahan yang dibutuhkan meliputi semen, pasir, kerikil, air, dan bahan tambahan lainnya sesuai dengan spesifikasi beton yang akan digunakan.

C. Memahami Peraturan dan Standar yang Berlaku

Sebelum memulai proses cor beton jalan, penting untuk memahami peraturan dan standar yang berlaku.

Pastikan kamu familiar dengan peraturan terkait kualitas beton, ketebalan lapisan, kepadatan, serta persyaratan konstruksi jalan yang ditetapkan oleh pemerintah atau lembaga terkait.

Hal ini penting agar pekerjaan cor beton jalan yang kamu lakukan sesuai dengan standar keamanan dan kualitas yang telah ditetapkan.

Rumus Volume dari Cor Jalan Dari Beton

Cara Menghitung Cor Beton Jalan

Cara Menghitung Cor Beton Jalan

Sebelum mulai menghitung berapa banyak cor yang dibutuhkan, hal penting yang tidak boleh luput diperhatikan adalah rumus penghitungannya sendiri.

Beruntungnya rumus volume untuk menghitung cor jalanan cukup sederhana, bahkan rumus satu ini kerap dijumpai dalam keseharian masyarakat.

Rumus volume dari cor jalan yang terbuat dari beton yaitu panjang (p) x lebar (l) x tinggi (t). Rumus satu ini bahkan sudah diajarkan ketika duduk di bangku sekolah, sehingga mudah untuk menerapkannya.

Untuk lebih memudahkan pemahaman, silahkan simak contoh sederhana berikut. Misalnya saja jalan yang hendak dicor memiliki panjang 500 meter, lebar 3 meter, dan tebal 30 cm.

Dari informasi yang berhasil didapatkan tersebut, Anda sudah bisa memasukkanya ke dalam rumus volume sebelumnya yang berarti menjadi 500 m x 3 m x 0.3 m = 450 m3.

Setelah menyimak contoh di atas, diharapkan Anda bisa memahami bagaimana cara menghitungnya dengan benar dan tepat. Cara menghitung cor beton jalan satu ini cukup mudah dipahami bukan ?

Volume m3 beton

  • jika lebar 1,5m = 1,5m x 33m x 0,25m = 12,375 m3.
  • jika lebar 2m = 2m x 33m x 0,25m = 16,5 m3.
  • jika lebar 3m = 3m x 33m x 0,25m = 24,75 m3.

Menghitung Banyaknya Kebutuhan Truck Mixer Beton

Hasil perhitungan sebelumnya, diketahui bahwa Anda membutuhkan sekitar 450 m3 beton cor. Setelahnya Anda harus memesannya pada supplier beton  sesuai volume beton yang telah dihitung sebelumnya.

Tidak perlu terburu buru untuk membelinya, karena penting untuk melakukan survei terkait daftar harga beton cor dan kualitas cor untuk mendapatkan keuntungan lebih banyak.

Sebagai konsumen cerdas, Anda pun harus menanyakan berapa banyak kapasitas truck muatan per m3, untuk membudahkan mengetahui berapa banyak kebutuhan truck mixer beton.

Anda dapat menghitung besaran kebutuhan truck mixcernya menggunakan rumus volume cor / muatan truck. Apabila sulit dicerna, silahkan simak penggunaan rumusnya berikut.

Misalnya saja volume cor beton berkisar 450 m3 dengan truck bermuatan 7 m3, maka penghitungannya menjadi 450 m3 / 7 m3 = 65 m3 (hasil pembulatan).

  • jika truck isi 7m3 = 360m3 / 7m3 = 52 truck
  • jika truck isi 9m3 = 360m3 / 9m3 = 40 truck
  • jika truck isi 12m3 = 360m3 / 12m3 = 30 truck

Contoh Soal Penghitungan Volume Cor Jalan Beton

cara menghitung material cor beton jalan

Usai memahami materi sebelumnya, kini saatnya untuk berlatih cara menghitung cor beton jalan agar semakin mahir menghitungnya dengan tepat. Berikut soalnya.

Pada kasus kali ini, si bos berencana mengecor jalan yang ada di Jalan Dahlia menggunakan beton readymix. Jalan tersebut memiliki panjang 25 meter dan lebar sekitar 2 meter saja.

Rencananya si bos ingin membuat jalan tersebut setebal 20 cm, sehingga berapa volume cor jalan dan kebutuhan truck yang harus dipersiapkan ?

Dari penjelasan tersebut kita telah mendapatkan informasi yang sudah sangat lengkap karena panjang, lebar, hingga tinggi jalan sudah diketahui dengan pasti. Kini saatnya untuk mulai menghitung.

Diketahui bahwa panjang jalan 25 meter, lebar jalan 2 meter, dan tinggi cor 20 cm dan akan diselesaikan denga rumus panjang x lebar x tinggi.

Ketika semua angkanya dimasukkan maka muncullah 25 m x 2 m x 0.2 m yang melahirkan hasil 10 m3. Cukup mudah bukan untuk menyelesaikan soal perhitungan satu ini ?

Walaupun rumus yang digunakan sudah cukup sederhana, sayangnya masih banyak yang kurang teliti untuk menyelesaikan soalnya. Tahukah dimana kesalahan tersebut ?

Kesalahan perhitungan sebenarnya cukup simpel, dimana data yang terlampir menyatakan bahwa tinggi cor masih menggunakan satuan “cm” dan pada rumusnya menggunakan satuan meter.

Sebelum menghitungnya, maka Anda harus mengubah dari “cm” ke “m” terlebih dahulu. Dari penjelasan tersebut, apakah Anda sudah benar benar memahaminya ?

Ketika melenggang santai di jalanan, kemungkinan besar Anda menyadari bahwa sebagian konstruksinya mengandalkan cor dari beton dalam proses pembuatannya.

Walaupun terkesan sederhana, siapa sangka bahwa  proses pembuatannya sendiri membutuhkan perhitungan matang dan harus dilakukan oleh sang ahlinya.

Dimana cara menghitung cor beton jalan sendiri, harus dilakukan dengan menggunakan rumus volume agar hasil pembuatannya menjadi lebih maksimal dan efisien.

Perawatan dan Penyelesaian Setelah Cor Beton Jalan

Setelah proses cor beton jalan selesai, masih ada beberapa langkah penting yang perlu kamu lakukan untuk memastikan keberhasilan proyekmu.

Kami akan menjelaskan dengan detail bagaimana cara melakukan perawatan dan penyelesaian setelah cor beton jalan, yuk!

A. Penjagaan Beton Selama Proses Pengeringan

Setelah cor beton jalan selesai dituangkan, penting untuk melakukan penjagaan selama proses pengeringan. Beton membutuhkan waktu untuk mengeras dan mencapai kekuatan yang optimal.

Untuk itu, pastikan kamu melindungi beton dari kerusakan selama proses pengeringan ini. Beberapa langkah yang bisa kamu lakukan antara lain:

Lindungi beton dari hujan atau air yang bisa mengganggu proses pengeringan. Gunakan penutup atau selimut plastik yang rapat agar beton tetap kering.

Jaga agar beton tidak terkena beban berat atau tekanan selama proses pengeringan. Hindari lalu lintas kendaraan atau aktivitas yang bisa merusak permukaan beton.

Perhatikan kondisi cuaca. Hindari melakukan cor beton jalan saat cuaca sedang sangat panas atau sangat dingin. Temperatur ekstrem bisa mempengaruhi proses pengeringan dan kualitas beton.

B. Perawatan Setelah Proses Pengeringan

Setelah beton mengering, kamu perlu melakukan perawatan untuk memastikan kekuatan dan keawetan jalan. Beberapa langkah perawatan yang bisa kamu lakukan adalah:

Membersihkan permukaan jalan dari debu, kotoran, atau bahan lain yang menempel setelah proses pengeringan. Gunakan alat pembersih yang tepat, seperti sapu atau alat pembersih tekanan rendah.

Gunakan lapisan pelindung pada permukaan beton, seperti sealant atau coating, untuk melindungi beton dari kerusakan akibat cuaca, air, atau bahan kimia.

Lakukan perawatan rutin, seperti pengamplasan permukaan dan pemantauan keadaan beton secara berkala. Hal ini penting untuk mendeteksi dini adanya kerusakan atau retakan kecil yang bisa segera diperbaiki sebelum membesar.

C. Pengecekan dan Perbaikan Jika Diperlukan

Terakhir, lakukan pengecekan secara berkala pada jalan yang sudah dicor beton. Perhatikan apakah ada kerusakan atau retakan yang perlu diperbaiki.

Jika ditemukan kerusakan atau retakan yang signifikan, segera ambil langkah perbaikan yang sesuai. Kamu bisa menghubungi tenaga ahli atau profesional dalam bidang ini untuk membantu melakukan perbaikan dengan baik.

Demikianlah tadi ulasan seputar Cara Menghitung Cor Beton Jalan dengan lengkap, semoga dapat menambah wawasan kita semua. Terima Kasih

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *